PT Equityworld Futures : Harga Emas Berjangka Tertekan Kenaikan Bunga Obligasi ASArtikel ini telah
- PT Equityworld Futures Samarinda
- Oct 19, 2021
- 2 min read

Equityworld Futures - Harga emas berjangka kembali melemah pada akhir perdagangan. Harga emas mencatat kerugian hari kedua berturut-turut karena kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah AS mengurangi daya tariknya, meskipun sentimen penghindaran risiko di pasar keuangan yang lebih luas membatasi kerugian untuk logam.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi Comex New York Exchange, jatuh USD2,6 atau 0,15%, menjadi ditutup pada USD1.765,70 per ounce.
"Jika imbal hasil terus meningkat, hambatan akan tetap signifikan untuk emas,"
"Kecuali pasar mulai mempertimbangkan berita buruk bagi ekonomi dan pasar saham, yang mungkin menjadi langkah rasional berikutnya jika pembuat kebijakan bersikeras untuk melakukan pengetatan bahkan ketika pemulihan tetap lamban dan risiko penurunan signifikan."
Sentimen di pasar keuangan yang lebih luas tetap lemah karena pertumbuhan ekonomi di China melambat, sementara lonjakan harga minyak yang tak henti-hentinya memicu kekhawatiran tentang peningkatan inflasi.
Baca Juga : PT Equityworld Futures : Harga Emas Terus Naik Imbas Pelemahan Dolar dan Yield Obligasi AS
Imbal hasil obligasi pemerintah AS 10-tahun yang jadi acuan naik karena investor meningkatkan taruhan kenaikan suku bunga, sementara indeks dolar tetap stabil.
Sementara emas dipandang sebagai lindung nilai inflasi, emas juga bersaing dengan greenback untuk status safe-haven. Pengurangan stimulus bank sentral dan prospek kenaikan suku bunga mendorong imbal hasil obligasi pemerintah naik, membebani emas yang tidak memberikan imbal hasil.
Investor semakin memperkirakan Federal Reserve AS untuk mulai mengurangi pembelian aset setelah data menunjukkan peningkatan yang solid dalam harga-harga konsumen AS bulan lalu. "Jika The Fed mempercepat agenda pengetatan kebijakannya, memperkuat dolar di sepanjang jalan, itu akan melemahkan emas,"
Namun laporan Federal Reserve bahwa produksi industri AS turun 1,3% pada September, jauh lebih besar dari yang diharapkan karena efek Badai Ida yang masih ada terus menghambat aktivitas, memberikan beberapa dukungan pada emas.
Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Desember turun 8,5 sen atau 0,36%, menjadi ditutup pada USD23,264 per ounce. Platinum untuk pengiriman Januari turun USD21 atau 1,98%, menjadi ditutup pada USD1.037,90 per ounce.
Comments