PT Equityworld Futures : Bursa Eropa Menguat Ditopang Situasi Politik di Italia

Equityworld Futures - Bursa saham Eropa bergerak naik pada Rabu petang. Hal ini didorong oleh sentimen kemajuan stimulus lanjut AS dan peluncuran vaksin, tetapi data China yang mengecewakan bisa membatasi kenaikan tersebut.

Saham-saham di Italia kemungkinan akan menjadi sorotan setelah Presiden Sergio Mattarella meminta mantan Gubernur ECB Mario Draghi untuk membentuk pemerintahan persatuan nasional dan ini diharapkan akan bisa mengakhiri krisis politik terbaru di Roma. FTSE MIB berjangka naik 2,27% di 22,517.50.

Adapun, DAX futures Jerman naik 0,33% ke 13,914.0, CAC 40 futures Prancis menguat 0,33% di 13,914.0 dan FTSE 100 futures Inggris naik 0,28% di 6,489.5.

Sedangkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir menguat 0,56% di 6.077,75.

Di AS, Senat mulai membahas soal rancangan anggaran untuk tahun fiskal 2021 pada hari Selasa dan ini akan menjadi langkah pertama untuk meloloskan paket stimulus senilai $1,9 triliun yang diusulkan oleh Presiden AS Joe Biden tanpa dukungan dari Partai Republik.

Senat pun memberikan suara di mana Partai Demokrat AS mengalahkan Partai Republik AS dengan perbandingan 50-49.

Pembahasan dibuka tentang rancangan anggaran fiskal 2021 dengan instruksi pengeluaran bantuan virus corona.

Selain itu, peluncuran vaksin di banyak negara perlahan-lahan semakin melaju. Inggris sekarang telah menyuntikan 10 juta populasinya, meskipun otoritas kesehatan setempat tetap khawatir dengan penyebaran varian baru virus Covid-19. AstraZeneca (NASDAQ:AZN) telah setuju untuk mengirimkan sembilan juta lebih dosis vaksinnya ke Uni Eropa pada kuartal I tahun ini dan wilayah ini disebut lambat dalam melaksanakan vaksinasi.

Baca juga: PT Equityworld Futures : Harga Emas Lanjut Naik Seiring Perkembangan Baru Stimulus AS

Sedikit melemahkan optimisme, Caixin services Purchasing Managers Index China bulan Januari, yang dirilis Rabu pagi, berada di 52, berbeda dengan angka Desember di 56,3. Data tersebut menunjukkan perlambatan dalam pemulihan di ekonomi negara terbesar kedua di dunia itu.

PMI Komposit Zona Euro untuk Januari akan segera diterbitkan, begitu juga dengan angka inflasi untuk Januari.

Musim laporan keuangan terus berlanjut mulai dari GlaxoSmithKline (NYSE:GSK), Vodafone (NASDAQ:VOD), Glencore (OTC:GLNCY), Volvo ( ST:VOLVb), Banco Santander (MC:SAN), Siemens (DE:SIEGn) dan Publicis (PA:PUBP) semuanya akan mengumumkan kinerja korporasi.

Harga minyak masih gerak beragam setelah penurunan tak terduga pasokan minyak mentah AS. American Petroleum Institute melaporkan persediaan minyak mentah Selasa setempat turun 4,3 juta barel minggu lalu, dibandingkan dengan ekspektasi untuk kenaikan kecil. Data dari Badan Informasi Energi AS akan diumukan pada sesi hari ini.

Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak dan sekutunya, kelompok yang dikenal sebagai OPEC+, mengatakan pada hari Selasa bahwa pihaknya memperkirakan stok minyak turun di bawah tingkat rata-rata lima tahun pada bulan Juni, sebuah tonggak penting dalam kampanyenya untuk menyeimbangkan kembali pasar.

Harga minyak Brent turun tipis 0,10% ke $57,74 per barel dan harga minyak WTI terus naik 0,37% ke $54,96 per barel.

Sedangkan, harga emas berjangka naik 0,21% di $1.835,65 per troy ons dan EUR/USD melemah 0,17% di 1,2022.

Equityworld Futures